bare mencari pendahuluan yang tepat untuk FADE ku. mungkin ini bisa menjadi salah satu uji cobanya tapi entah. aku masih terus buat dan mumpung lagi semangat-semangatnya ^^
Kegelapan memang awalnya
menyelumutiku dengan sangat kuat hingga aku tidak kuat untuk bernafas dan juga
merasakan kesakitan di sekujur tubuhku. Tapi, aku memiliki tekad yang mulia
untuk segalanya yang sangat aku cintai. Nyawa mereka berharga bagiku dan
nyawaku tidak ada apa-apanya dibandingkan itu semua.
Tapi akhirnya, sebuah
cahaya muncul, melepaskan ikatan kegelapan dan jalan sesatku yang semakin masuk
ke dalam kegelapan. Cahaya itu memberikanku tujuan arah hidupku sekarang. Aku mengikuti
arah cahaya itu hingga akhirnya aku mendapatkan sesuatu yang berbeda dari
semuanya. Perasaan itu… membuatku tak ingin menuju ke dalam kegelapan itu lagi.
Sesuatu menyentuh seluruh
tubuhku termasuk hatiku yang gelap. Semuanya menjadi warna dan terang. Dapat kurasakan
bahwa sekarang tak ada kegelapan di tubuhku yang selalu menyuruhku masuk ke
dalam kegelapan yang terus menyiksaku.
Jari-jemari halusnya
menyentuh permukaan kulitku dengan lembut. Aku dapat merasakan itu hingga
akhirnya aku menyadari bahwa nyawaku berharga baginya. Sesuatu yang terdengar
familier di pendengaranku mulai merasuki hatiku yang membuatnya terus bersinar
terang hingga aku dapat melihatnya di dalam tubuhku. Rasanya itu membuatku
sadar bahwa hidupku tidak sepenuhnya di dalam kegelapan.
Senyumanku merekah lebar
bersamaan pandanganku menyadari bahwa ada sesuatu hal yang dapat kulihat. Apa itu?
Sempat kutanyakan pada diriku sendiri. Jari-jari itu membelai kulitku dengan
halus di wajahku yang sempat penasaran. Sehingga kuyakinkan diriku sendiri akan
hal itu bahwa itu adalah sesuatu yang menjadi tujuan hidupku. Aku semakin yakin
akan hal itu. Aku terus mengejar cahaya itu dan jemari-mari itu semakin kuat
menyentuh kulitku, menyemangatiku terus maju bahwa hidupku harus terasa
sempurna.
Komentar
Posting Komentar